Soal Hati yang sukar di mengerti

Cuma melalui hadith Rasulullah SAW, baginda berpesan bahawa dalam diri manusia ada seketul darah yang mana jika ia baik maka seluruh jasad akan turut baik, dan sekiranya ia rosak maka seluruh jasad akan turut sama rosak. Seketul darah itu adalah hati.

takpe bro....
kita umpamakan lah.....
hidup di dunia nh umpama senda gurau....

YAKINILAH SESUNGGUHNYA MUHAMMAD SAW ITU BUKANLAH PENYAIR

kerol wrote:firman Allah " sesungguhnya beruntunglah organg yang mensucikan jiwa itu.dan merugilah orang yang megotorinya " surah AsynSyams 91:9-10

kerol wrote:qalb ( hati ) menunjukkan perbuatan jiwa ,jiwa itu sebagai wujud atau dirinya ,sedangkan hati (qalb) adalah sifat dari jiwa( An nafs )

spanjunk wrote:

kerol wrote:qalb ( hati ) menunjukkan perbuatan jiwa ,jiwa itu sebagai wujud atau dirinya ,sedangkan hati (qalb) adalah sifat dari jiwa( An nafs )

bagaimana kalau jiwa itu........
AR-RUH ALQUDDUS

kilas wrote:Sejarah manusia dimulai ketika para ruh dikumpulkan di lauhul mahfuz , dihadapan Allah mereka berjanji untuk tunduk dan patuh hanya kepada-NYA. Kepatuhan mutlak dan ketundukan total karena dilandasi “Fitrahnya” yang suci . Tetapi apakah ketika para ruh menghuni jasad-jasad kasar akan tetap tunduk dan patuh kepada Allah ?. Apakah ketika telah dilepaskan kedunia menjalani kehidupannya dapat menemukan jalan untuk kembali bertemu dengan Allah ?.

Ketika bayi dilahirkan kedunia, berarti ruh telah bersatu dengan jasad kasar, berarti ruh telah terikat kontrak kehidupan dengan Allah yang meliputi berapa umurnya, siapakah jodohnya , rezekinya dan paket romantika hidupnya. Apakah dalam paket romantika kehidupannya mengalir cerita-cerita heroiknya sang jiwa berjalan menuju kepada Allah, ataukah hanya terdengar gegap gempita sang nafsu mencari kemewahan duniawi dan menuhankan dirinya sendiri. Sang jiwa telah “dipilihkan” jalan hidupnya sesuai kontraknya.

Tetapi siapa yang tahu kontrak hidupnya dengan Allah ?

kilas wrote: JASAD
Memperlihat Atau menyatakan Kedudukan jiwa
( baik atau buruk ) melalui kelakuan dan kata kata

JIWA

-Peringkat nafsu ( baik atau buruk) -Taat @ ingkar
-Ingin mengenal Allah -Penentuan Tauhid dan akidah -Ingin mengetahui
-perlu belajar dan berilmu -Dosa dan pahala -Shirik atau benar
-Beremosi , Bergelora -Ikhlas atau tidak -Patuh dan menentang -Bersih atau kotor
-( Hasad,denki,mati,ujub,takabbur )-Wujud siksaan Kubur

Bersifat dengan sifat manusia
lapar,kenyang,sakit,sihat,susah
senang,makan minum,berak,kencing dll

ROH

-Cahaya -Suci Bersih -Sumber hidup -Tidak Ternoda -Taufik Dan hidayah -Hati nurani
-Terlepas dari syirik ( tiada siksaan kubur)

farouk wrote:
jadi adakah jiwa itu ber roh dan roh itulah sebenarnya jiwa?

kilas wrote:

farouk wrote:
jadi adakah jiwa itu ber roh dan roh itulah sebenarnya jiwa?

JIWA DARI AR ROH LAAA KAN ?

farouk wrote:

kilas wrote:

farouk wrote:
jadi adakah jiwa itu ber roh dan roh itulah sebenarnya jiwa?

JIWA DARI AR ROH LAAA KAN ?

jika jiwa itu dari ar roh bagaimana pula dengan nafsu? adakah nafsu itu berlainan sifatnya dengan ar roh itu? banyak nya unsur yang ada ni...

spanjunk wrote:

Cuma melalui hadith Rasulullah SAW, baginda berpesan bahawa dalam diri manusia ada seketul darah yang mana jika ia baik maka seluruh jasad akan turut baik, dan sekiranya ia rosak maka seluruh jasad akan turut sama rosak. Seketul darah itu adalah hati.

takpe bro....
kita umpamakan lah.....
hidup di dunia nh umpama senda gurau....

YAKINILAH SESUNGGUHNYA MUHAMMAD SAW ITU BUKANLAH PENYAIR

Dan DIA lah yang DZAHIR dan DIA juga lah yang BATHIN.........

|L@ng^Bu@nA| wrote:

spanjunk wrote:

Cuma melalui hadith Rasulullah SAW, baginda berpesan bahawa dalam diri manusia ada seketul darah yang mana jika ia baik maka seluruh jasad akan turut baik, dan sekiranya ia rosak maka seluruh jasad akan turut sama rosak. Seketul darah itu adalah hati.

takpe bro....
kita umpamakan lah.....
hidup di dunia nh umpama senda gurau....

YAKINILAH SESUNGGUHNYA MUHAMMAD SAW ITU BUKANLAH PENYAIR

keterangan hadith itu, membuat kita paham bahawa perbicaraan kemuncak asal usul manusia ialah HATI ( kalbu )
HATI itu laksana RAJA / PEMERINTAH yang sangat DITA'ATI oleh rakyat. Anggota dzahir seperti kaki, tangan, mata, hidung, mulut, telinga, perut, faraj, dzakar dan seumpamanya adalah seumpama rakyat jelata yang sentiasa patuh kepada perintah RAJA. Bila ia memerintah tangan supaya ' menampar ' nescaya menamparlah ia .
Bila memerintah kaki supaya menendang nescaya ' menendang ' lah ia . Begitulah seterusnya . Kesemuanya adalah tajalli / transformasi dzat ilahiyat .

Dan DIA lah yang DZAHIR dan DIA juga lah yang BATHIN.........

|L@ng^Bu@nA| wrote:

hati jua lah yang dimengertikan dengan " Hakikat Keakuan " aku ini .... aku itu... aku kesini... aku kesana...
SEMUANYA ADALAH AKU . DAN " AKU " ITULAH YANG SEBENARNYA ' HAKIKAT INSAN ' GANTI NAMA BAGI RUH ATAU ' KALBU ' DAN DIA LAKSANA ' TOK DALANG WAYANG KULIT ' SEDANGKAN TUBUH DAN ANGGOTA KASAR YANG LAIN
LAKSANA ' BELULANG KERING ' . Apabila ia bercerai dengan tubuh badan kasar nescaya jadilah tubuh itu sebatang kara, umpama tunggul kayu yang menunggu reput hancur..